Seiring waktu, keindahan Tanjung Lesung dimanfaatkan sebagai tempat wisata dengan penawaran ragam aktivitas seru selama berada di sana. Turut aktif dalam konservasi terumbu karang salah satunya.
Ya, Anda bisa belajar dengan melihat dan mempraktikkan menanam terumbu karang secara langsung. Kegiatan ini dapat Anda lakukan salah satunya di daerah Liwungan yang berada di sekitar Pantai Tanjung Lesung.
Kemudian, memancing juga jadi salah satu aktivitas favorit di sini. Anda bisa memanfaatkan dermaga atau menyewa boat untuk menikmati kegiatan satu ini. Lalu, ada pula pertunjukan tarian api yang begitu mendebarkan dan dipertontonkan hanya di waktu-waktu tertentu.
Sayang beribu sayang, keseruan itu harus absen sejenak dari Tanjung Lesung. Pasal, wilayah ini jadi salah satu kawasan terparah yang terdampak tsunami Selat Sunda, Sabtu malam, 22 Desember 2018.
Sejumlah bangunan mengalami kerusakan parah sementara jumlah korban terus bertambah dan hingga kini masih dilakukan upaya penyisiran demi menemukan atau menyelamatkan korban musibah nahas tersebut.
Yang paling viral di media sosial adalah video amatir memperlihatkan acara gathering PLN dan tengah dihibur band Seventeen. Tak ada peringatan apapun, para personel band dan pegawai PLN yang tengah bergembira diterjang ombak besar.
Bersama dengan sekian banyak orang, gitaris, basis, dan road manager band Seventeen meregang nyawa lantaran peristiwa menyedihkan tersebut. Doa dan ucapan duka pun terus dihaturkan netizen lewat deretan komentar di dunia maya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Eksistensi Tanjung Lesung, dari Legenda Asal Usulnya sampai Nahas Tersapu Tsunami"
Post a Comment