Lebih jauh dirinya mengatakan, dengan tingkat keterisian penumpang mencapai lebih dari 75 persen, Nias menjadi pasar yang potensial bagi Garuda Indonesia.
“Dari penambahan frekuensi ini kami berharap bisa mengakomodir permintaan penumpang maupun potensi iklim investasi dalam mengakselerasi pertumbuhan industri pariwisata Nias,” kata Nina.
Penambahan frekuensi ini juga memungkinkan penumpang Garuda Indonesia memilih jadwal penerbangan yang lebih variatif dengan koneksi penerbangan yang lebih efektif bagi penumpang, sehingga penumpang yang berangkat dari Jakarta dapat tiba di Nias di hari yang sama.
“Kami optimistis penambahan frekuensi penerbangan ini dapat mendongkrak tingkat kunjungan wisata ke Nias, khususnya dengan akses konektivitas yang lebih cepat untuk wisatawan yang berangkat dari Jakarta”, jelas Nina.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Genjot Pariwisata Nasional, Garuda Indonesia Tambah Frekuensi Penerbangan Medan-Nias"
Post a Comment